Entri Populer

Kamis, 16 Agustus 2012

Manfaat Jadi Pengusaha

Siang Ini saya baru bangun tidur. hari ini , saya mau membahas tentang apa manfaat jadi pengusaha dan kenapa Jadi pengusaha itu kerjanya bebas? saya ingin membahas pada saat saya sedang liburan menjelang hari raya libur Idul Fitri.Saya memang ada mood untuk membahas topik yang saya tulis di atas mengapa? karena di Zaman Sekarang kita dituntut membuka Lapangan Pekerjaan Bukan Menciptakan Lapangan Pekerjaan. mau tahu apa saja manfaat menjadi pengusaha:   

1.) Anda dapat membentuk masa depan  sendiri lewat apa yang akan anda kerjakan di perusahaam milik sendiri dan  tidak bergantung kepada kantor yang selama ini menggaji anda selama ini. Anda  tidak Lagi Bergantung pada dunia kerja yang sekarang ini sulit untuk didapat tetapi mengandalkan kemampuan kreatif secara diri sendiri dengan bekal yang sudah di pelajari selama menimba ilmu di bangku sekolah dan bangku kuliah.

2.) Menentukan secara Finansial Secara Mandiri. Anda Bebas menentukan pendapatan sendiri sesuai kerja keras yang anda lakukan.

3.) Anda bisa mengatur kehidupan kalian dengan lebih bebas. anda akan memiliki waktu yang sangat fleksibel dan jam kerja bisa atur anda sendiri, tidak terpancing seperti halnya anda masih bekerja di perusahaan swasta sesuai jabatan anda kalian bekerja selama ini. 

4.) Anda bisa lebih bebas berekspresi. Otak Kanan Anda bisa juga dipakai untuk mengembangkan ide untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi anak-anak muda  dan efeknya akan mendapatkan uang hasil dari pekerjaan tersebut. Kondisi membuat kalian lebih cerdas dan tidak bergantung kepada orang lain dan terbiasa mencari solusi.

5.) Terbiasa menciptakan Lapangan Pekerjaan dan Bukan Mencari Pekerjaan. Di Zaman Sekarang, untuk mendapatkan pekerjaan Sulit Sekali bahkan 8% dari 62 juta anak muda Di Indonesia Menganggur. Anda  bisa mengembangkan Lapangan Pekerjaan yang sesuai buat anak muda lainnya yang kita Ciptakan Sendiri. tetapi, anda harus membagi pekerjaan tersebut dengan orang lain kalau usaha anda mau berkembang pesat. tidak mungkin usaha anda dikerjakan sendiri tanpa bantuan orang lain. Jadi Untuk Menjadi Pengusaha gak semerta-merta harus  mengerjakan pekerjaan secara  sendiri tetapi orang lain juga mau berkarya dengan anda. 

6.) Bisa  membuat nyata untuk bangsa dan negara. Dengan Memiliki Usaha Sendiri, Anda akan memberi tambahan lapangan pekerjaan walaupun hanya untuk seorang  maupun 2 orang, mengurangi angka Pengangguran, dan menjadi wajib pajak dengan membayar pajak atas usaha kalian. Akhirnya, kita bisa juga mengurangi angka kemiskinan akibat krisis Moneter yang semakin parah di Negeri Ini. Kalau Anda Menjadi Pengusaha, berarti anda sudah bisa memajukan perekonomian Indonesia. 

7.) Hasil Usaha Kalian Bisa dipakai untuk sedekah kepada orang-orang yang tidak mampu. inilah yang sangat penting, dengan Menjadi Pengusaha, Anda akan mempertebal nilai Ibadah anda dengan berbagi sesama orang lain. 

" Jika Kita di Lihat Sesuatu dengan Positif, maka semuanya akan terlihat baik. Jika Dilihat Semuanya Jelek, Maka semua yang tampak adalah kejelekan." (abdullah bin mu'awiyah)

Senin, 13 Agustus 2012

Menjadi Enterpreneurship di tengah krisis moneter

Pengangguran sering kali membuat masalah di Negeri Ini terutama di Indonesia. bayangkan saja, sejak tahun 2007 awal hingga tahun 2012 krisis moneter akan semakin parah di Negeri Ini dan mengakibatkan banyaknya Pengangguran di Indonesia. Menurut Sumber BPS Tahun 2010, Jumlah Pengangguran di Indonesia saat ini mencapai 8,32 juta orang, jumlah pengangguran setara dengan 7,14 persen dari jumlah total penduduk Indonesia. selain itu, menurut laporan yang sama , pada bulan maret tahun 2010 , jumlah penduduk miskin mencapai 31,023 jiwa dan jumlah penduduk berusia 15 tahun ke atas yang menganggur per Februari 2010 adalah 41,395 juta orang yang terdiri dari 8,592 juta pengangguran terbuka dan 32,803 juta setengah pengangguran. Hal Ini termasuk Sarjana yang di golongkan dalam pengangguran terbuka sebesar 820.020 orang. kalau begitu, ini semua salah siapa? kata saya ini salah kita semua terutama saya sendiri. masa harus menyalahkan pemerintah terus? ternyata kita ini tergolong manusia yang tidak produktif dan akibatnya kita tergolong orang-orang yang malas. menurut survey, dari sisi daya saing dan produktivitas kerja , pada tahun 2010 Indonesia menduduki peringkat ke 57 dari 61 negara yang di survei so far so bad man!.

 Kita sudah menyia-nyiakan "surga terakhir yang berada di muka bumi" dan seharusnya bagi kita untuk berbuah dan bergerak membangun kembali apa yang sudah seharusnya menjadi hak kita. salah satu pemecahan masalah untuk menyelamatkan dari krisis moneter  adalah menjadi pengusaha , dengan menjadi pengusaha saya yakin masalah pengagguran dapat diselesaikan dan kita juga bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain yang masih mengagur. 

Menurut ahli Sosiologi David McClelland, suatu negara bisa menjadi makmur apabila memiliki 2% Jumlah Pengusaha dari Jumlah penduduknya. kita tengok di negara-negara maju jumlah pengusaha di negara-negara maju seperti Amerika Serikat yang memiliki 11,5%-12% pengusaha dari total penduduknya, Singapore 7% , China Dan Jepang 10%. Bahkan, di Negara-Negara Berkembang banyak sekali pengusaha bermunculan seperti di negara Malaysia yang memiliki 3% pengusaha , India sebesar 7% dari total penduduknya. 

Lantas, Bagaimana Dengan Negara tercinta? berdasarkan laporan Global Enterpreneurship Monitor(GEM) pada tahun 2006, jumlah pengusaha di Indonesia hanya sebesar 0,18% dari total jumlah penduduk atau sekitar 400.00 orang saja. berdasarkan data terakhir, Menteri Koperasi dan UKM Sjarifuddin Hasan dalam sebuah kesempatan mengatakan bahwa pada tahun 2010 jumlah pengusaha kita hanya sekitar 0,24% dari total populasi penduduk. saya baru mendapat sumber dari beberapa buku yang saya baca, kalau Informasi berubah , kenaikan Jumlah pengusaha baru kita hanya sekitar 0,06%. Menurut laporan Global Enterpreneurship Monitor(GEM) , pada tahun 2001 jumlah pengusaha di Singapore sekitar 2,1% dalam jangka beberapa tahun belakangan ini dan sekarang telah tumbuh wirausahawan baru di Singapore Sebesar 7,2%. ini membuktikan bahwa Singapore telah berhasil menumbuhkan persentase wirausahawan baru sebesar 5,1%. 

Kalau kita mau dikatakan sebagai negara maju, kita harus berjuang keras untuk menumbuhkan semangat jiwa wirausahawan kita di tengah krisis moneter. kalau 2% untuk memenuhi kuota saja, Indonesia Masih membutuhkan orang-orang kreatif di bidang wirausahawan minimal 4 juta orang. Sungguh Ironis, tapi inilah peluang dan tantangan di masa depan untuk menyelamatkan Krisis Moneter di Negara Tercinta. padahal, Kita masih membutuhkan pengusaha-pengusaha baru yang berasal dari generasi muda seperti saya juga dan kalaian semua. Dengan Menjadi Pengusaha, Selain tidak menjadi beban dari orang tua, saudara, atasan tempan kalian bekerja, pemerintah, beban bagi pihak manapun , kalian juga membangun Indonesia Yang lebih baik sekaligus Indonesia akan menjadi negara maju sekaligus menciptakan lapangan pekerjaan bagi lulusan SMA dan Sarjana yang masih menganggur. 

 Peluang Usaha Di Zaman Sekarang, sudah terbuka lebar siapa saja yang mau jadi pengusaha asalkan ada kemampuan lebih untuk menjadi seorang Enterpreneurship. Pemerintah juga turun tangan untuk memberikan ruang yang luas kepada generasi muda yang ingin menciptakan kreativitas dan berkreasi menjadi pengusaha. kita bisa memulai usaha dari Hobi misalkan kalian suka namanya menulis kenapa gak mulai dari usaha-usaha kecil-kecilan mulai dari mengirim artikel, lalu membuat blog khusus pribadi untuk  diri sendiri, siapa tahu kalau blog kita bagus pasti di lirik sama Media Manapun yang mau menerbitkan buku. Kalau Desain grafis, kita bisa juga membuat portofolio dari Tumblr, Blogger, Wordpress, Kompasiana, Blogger, siapa tahu ada Pihak yang memberikan tawaran ke kita untuk memberikan kontribusi karya kita kepada orang lain.Bidang Musik, mulai dari menciptakan lagu kita bisa juga mulai dengan mengirim demo hasil karya kita dan kalau bagus pasti dilirik sama Label Rekaman dan di Kontrak. Dan selain itu, peluang usaha  bidang musik juga banyak kita gak harus menjadi penyanyi tetapi membuka label rekaman maupun menciptakan lagu bagi para musisi lain yang ingin berkarya ke kita. Hobi dijadikan suatu usaha juga bisa, dan kita tidak perlu mengeluarkan modal banyak untuk menjadi pengusaha yang penting kreativitas juga harus dimiliki seorang Enterpreneurship. 

Negara-Negara Maju di Asia Seperti Jepang, Korea, China, Taiwan, dan India telah membuktikannya.  bahkan, Negara tetangga seperti Singapore bisa kita jadikan contoh betapa jiwa kewirausahawan masyarakatnya begitu ditumbuhkan di negeri mereka. karena, mereka sadar, kalau gak ada wirausahawan negara Singapore akan tidak berkembang alias mati. 

yang sekarang Pesimis, untuk memikirkan modal untuk wirausahawan buanglah jauh-jauh. siapa tahu, kita bisa memulai dari hobi dan passion suatu ladang untuk memulai berwirausahawan. ada satu pepatah dari " Al-Mutanabbi", masalah kecil menjadi besar di mata orang kecil, masalah besar menjadi kecil dimata orang besar. Oleh Karena Itu , jadilah orang yang besar dan yakinlah kita bisa membangun Negeri kita lebih maju tanpa harus Komplain ke Pemerintah, Pejabat, dan Pemerintah Daerah. banyak kesempatan di luar sana yang ingin menjadi pengusaha asalkan ada kemauan, siapapun latar belakang kalian, jadilah enterpreneurship sebagai masa depan kalian. so, Are you Ready Enterpreneurship?

Sabtu, 11 Agustus 2012

jadilah pengusaha dan ciptakan kreativitas

 Setiap kali menginggalkan bangku pendidikan entah mau sekolah SMA maupun kuliah ada hal yang paling unik dari gue. yang paling unik dari tahun ke tahun  adalah tentang rencana  setelah lulus sekolah dan kuliah mau ngapain? kebanyakan orang, banyak yang bingung mau melanjutkan kemana? akhirnya mereka lulus sekolah dan kuliah dengan predikat "luntang lantung" alias pengangguran. bayangkan saja, di Indonesia, 8% dari 62 juta anak muda di Indonesia menganggur. penyebabnya adalah mereka tidak mempunyai skill yang baik dan hanya lapangan pekerjaan yang tersedia di beberapa situs lowongan kerja, koran, dan majalah. apa penyebab mereka ingin mencari pekerjaan yang tersedia di lowongan kerja ketika harus bersaing dengan jobseeker lainnya? penyebabnya simple gaji sudah di tanggung oleh perusahaan, dapat bonus dari kantor, dapat trip dari perusahaan, dapat tunjangan mau sakit, mau cuti, mau pensiun, itu sudah di tanggung semuanya oleh kantor. tapi, untuk memasuki serba serbi dunia pekerjaan tidaklah mudah dan harus memasuki tahap demi tahap untuk memasuki kantor yang megah, mewah, dan elegan. kenapa tidak di tuntut menjadi pengusaha dan ciptakan kreativitas? 

 Di Zaman Sekarang, Kita di tuntut kreatif. Zaman Globalisasi sekarang ini kita dituntut kreativitas dan jadilah  pengusaha. tahukah lo, pada tahun 2007 sampai tahun 2012 krisis moneter sudah semakin parah di negara berkembang termasuk Indonesia . kita lihat saja, berbondong-bondong orang mengikuti tes CPNS yang di selenggarakan setiap tahun tapi kenyataannya banyak orang yang tidak berhasil "this is a failed test". memang, pendapatnya sangat menyedihkan banyak orang yang sudah tes berkali-kali tapi akhirnya gatot alias "GAGAL TOTAL'' dan akhirnya mereka mengemis pekerjaan dan kembali  hidup bergantung dengan orang tua dan saudara-saudara lainnya. 

 Mengapa kita di tuntut menjadi Pengusaha dan menciptakan kreativitas? karena kalau kita menjadi pengusaha, kita tidak di tuntut pola kerja dengan sistem "nine to five". kita bisa juga mengembangkan kreativitas dengan apa yang kita mau. contoh: " lo hobi sama yang namanya fotografi kalau bisa hasil foto-foto lo kenapa tidak di pamerkan ke orang lain?" memang betul dengan kita menjual hasil karya ke orang lain kita sudah mempunyai penghasilan sendiri. kalau bisa , kenapa tidak memulai bisnis dengan dagangan kecil-kecilan terlebih dahulu? kalau kita mulai dagangan kecil-kecilan kita sudah melihat kemampuan bisnis kita mau dinilai orang seperti apa dan kita bisa menjual bisnis untuk sendiri. gue  punya teman SD yang bernama Arya di usia 15 tahun sudah mempunyai uang sendiri karena lukisan-lukisan yang sangat bagus akhirnya dari lukisan tersebut temen gue dibayar sekitar jutaan -puluhan juta rupiah. apakah ini salah? memang tidak sama sekali. Justru, kalau mau bikin usaha kembangin usaha lo kita bisa memulai usaha dari hobi lo siapa tahu aja hobi lo bisa di bayar mahal itupun kalau lo ngelakuin secara serius. out of the box sering santer terdengar masukdnya adalah kita di tuntut kreatif, kreatif, dan kreatif. 

Kamis, 09 Agustus 2012

Kreatvitas Siswa dan Mahasiswa Semakin Pudar

Kreativitas merupakan suatu hal yang bisa kembangkan hingga kita menguasai suatu bakat. Di Zaman Serba Canggih kita dituntut untuk memiliki soft skill dan communication skill yang baik agar setelah lulus dari bangku pendidikan punya kemampuan yang sangat baik untuk memasuki dunia yang nyata yaitu dunia pekerjaan. Dunia Pekerjaan Zaman sekarang memang sangat ketat untuk menyeleksi calon karyawan agar mereka tidak hanya pintar di Akademis tapi juga pintar secara Non Akademis.  Non Akademis sangat mendukung kita untuk mengembangkan kreativitas yang kita miliki misalkan kita punya kemampuan di bidang musik, fotografi, melukis, menulis, kewirausahaan, dan sebagainya. kalau kita tidak punya kemampuan di bidang Akademis, Non Akademis sangat mendukung kita untuk memasuki Jenjang Karier. 

 Namun, Kreativitas Siswa dan Mahasiswa  di Zaman Sekarang Semakin Pudar. Apa penyebab kreativitas  Siswa dan Mahasiswa Semakin pudar? Penyebabnya adalah mereka tidak memiliki kemampuan skil yang baik dan hanya mengandalkan sistem Copas alias Copy Paste dari beberapa media online yang semakin menjamur di Era Globalisasi sekarang ini. memang, Copy-paste di Zaman sekarang tidak bisa diandalkan lagi dan akhirnya siswa dan mahasiswa mengambil Jalan Pintas yaitu mengambil tugas di Internet. 

 Penyebab yang Lain adalah tidak punya minat dan bakat. Minat dan Bakat Memang sangat penting kedua-duanya karena apa? kalau kita tidak mempunyai bakat dari sekarang kita tertinggal banyak orang. orang lain sudah mempunyai bakat yang dia geluti,masa kita tidak bisa mengembangkan minat dan bakat kita? kalau kita punya minat dan bakat, kenapa tidak di geluti secara sungguh-sungguh?

 Yang Terakhir adalah soal kemampuan Leadership. Kemampuan Leadership memang sagat penting untuk menunjukan kemampuan dalam mengembangkan kreativitas. di dalam organisasi sekolah maupun organisasi dunia pekerjaan, kita dituntut mempunyai Kreativitas/ out of the box. memang,kita di tuntut out of the box agar kita bisa menyelesaikan suatu pemecahan masalah yang kita geluti di Organisasi Saat Ini. Di Zaman  sekarang yang sudah memiliki kemajuan teknologi, Kemampuan Leadership sangat dibutuhkan perusahaan agar si Calon Pegawai tidak hanya pintar secara akademis saja tetapi Calon Pegawai harus bisa menjual diri dengan apa yang Ia Geluti Selama Ini. 

 Kreativitas memang sangat penting untuk Kita Geluti walaupun kita masih Sekolah dan Kuliah Agar pada saat kita memasuki dunia pekerjaan tidak kaget lagi untuk membuka akses mencari link. 

Rabu, 08 Agustus 2012

Persaingan dunia pekerjaan semakin ketat.

Di Zaman Era Globalisasi yang sudah sangat maju, persaingan untuk memasuki dunia pekerjaan semakin ketat. untuk memasuki dunia pekerjaan, Para Calon Karyawan harus mengikuti tahap-tahap seleksi masuk dunia kerja diantaranya adalah mengirim CV, Si Bos langsung melihat CV, Lolos baru dipanggil untuk mengikuti Psikotes, lalu tes kemampuan calon karyawan, setelah  itu yang paling ditakutkan adalah wawancara kerja. Penyebab Calon Karyawan gagal untuk masuk ke dunia pekerjaan adalah Wawancara. kenapa wawancara paling ditakutkan oleh Calon Karyawan? karena mereka tidak punya nilai lebih selain di Non Akademis pada saat mereka sekolah dan kuliah. Padahal, untuk memasuki ke dunia Pekerjaan kita di tuntut untuk mempunyai nilai lebih pada saat masuk ke dunia pekerjaan.

 Di Indonesia Sendiri, banyak mahasiswa berbondong-bondong untuk memasuki perguruan tinggi alias (PT) untuk kuliah. tetapi, kenyataanya mereka kuliah hanya mendapatkan pekerjaan, lulus tepat waktu, gaji tinggi, pingin serba enak, dan sebagainya. tetapi, fakta menunjukan banyak mahasiswa setelah lulus kuliah menjadi pengangguran terdidik di Negeri ini. mereka hanya Pintar Otak, tetapi tidak punya communication skill yang baik untuk memasuki dunia pekerjaan. 

Padahal, menjual branding saat masuk ke dunia pekerjaan memang sangat penting. alasannya adalah agar kita sebagai calon karyawan bisa menguji talenta kita agar bisa bersaing dengan calon karyawan yang lain. coba bayangkan , kita punya Nilai IPK sum cummulaude ataupun cummulaude tetapi kalau kita tidak bisa menjual branding yang sangat susah untuk masuk ke dunia Pekerjaan. Intinya adalah, selama kita masih duduk di bangku sekolah maupun kuliah gali potensi kita apa passion kita sebenarnya? itu yang paling penting untuk menggali potensi kita.